Seminar Teknologi Penanganan Jantung Koroner
Pengembangan teknologi khususnya dalam bidang kesehatan merupakan sebuah keharusan disetiap instansi kesehatan. Perkembangan teknologi berbanding lurus dengan tingkat pelayanan rumah sakit, namun beberapa hambatan dan kendala juga harus diperhatikan, seperti finansial, sumber daya manusia, hingga risiko yang mungkin terjadi.
Salah satu pengembangan teknologi medis adalah dalam penanganan penyakit jantung. SMC RS Telogorejo mengadakan Seminar Medis dengan tema “Intravascular Technology for Coronary Artery Disease” di Atrium Sim Square SMC RS Telogorejo pada hari minggu (11/11). Sekitar 200 peserta yang merupakan dokter dari berbagai klinik dan fasilitas kesehatan di Semarang dan sekitarnya menerima paparan perkembangan teknologi saat ini dalam menangani penyakit jantung koroner. dr. M. Yusuf SUseno, Sp.JP, FIHA dan dr. Ilham Uddin, Sp.JP, FIHA, FAsCC menjelaskan mengenai pengembangan teknologi dalam pencitraan 3D di pembuluh darah jantung dan pengikisan timbunan kapur yang sangat keras di pembuluh koroner untuk penatalaksanaan penyakit jantung koroner. Tidak hanya itu, peserta juga diberi penjelasan mengenai etika menghadapi pasien jantung koroner oleh DR.dr. Purwanto AP, Sp.PK(K).
Dalam seminar ini, peserta dijelaskan mengenai teknologi medis yang dapat menggambarkan kondisi pembuluh darah jantung secara lebih riil dan tiga dimensi, setelah sebelumnya hanya dapat mendapatkan gambar dua dimensi. Alat yang bernama IVUS ini dapat memantau kondisi pasien jantung koroner lebih jelas untuk kemudian tenaga medis dapat memutuskan tindakan lebih lanjut. Seminar juga memberi gambaran mengenai teknologi pengikis kalsifikasi atau timbunan kapur di pembuluh darah menggunakan Rotablator. Alat menyerupai bor ini diklaim dapat membantu mengikis penyumbatan yang keras dan kaku pada pembuluh darah jantung.
Melalui seminar berbagi pengetahuan ini, diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan para dokter tentang kemajuan teknologi intravaskular dalam penatalaksanaan penyakit jantung koroner.
Leave a reply →
