Operasi Bedah Epilepsi, Bisakah Berikan Kesembuhan?
Epilepsi adalah gangguan pada otak yang menyebabkan tubuh kejang-kejang. Diagnosis epilepsi dapat diberikan ketika seseorang mengalami dua kali kejang tanpa alasan. Penyebab gangguan pada sistem saraf ini pun bervariasi, seperti faktor genetika hingga gangguan autoimun.
Penanganan epilepsi hingga saat ini umum dilakukan melalui terapi obat. Ketika obat yang diberikan dianggap tidak mampu menekan kejang selama 1-2 tahun, pasien akan diarahkan untuk mempertimbangkan operasi bedah epilepsi. Tujuannya untuk menghentikan kejang atau membatasi tingkat keparahannya, baik dengan atau tanpa penggunaan obat-obatan.
Tipe umum operasi bedah epilepsi
Langkah pembedahan untuk menangani epilepsi cenderung dipandang sebagai tindakan yang ekstrem. Namun, sebenarnya operasi bisa memberikan penanganan penyakit untuk jangka waktu panjang dibandingkan pemberian obat. Adanya tipe-tipe operasi disesuaikan dengan kelompok usia dan tingkat keparahan penyakit :
- Resective Surgery
Jenis operasi yang pertama ini merupakan prosedur yang paling umum dilakukan. Secara sederhana, resective surgery mengangkat sebagian kecil dari otak. Saat operasi berlangsung, ahli bedah memotong jaringan otak yang memicu terjadinya kejang. Bedah ini paling sering dilakukan pada salah satu lobus temporal, yaitu area yang mengontrol memori visual, pemahaman bahasa, dan emosi.
- Corpus Callosotomy
Operasi corpus callosotomy mengangkat sebagian atau seluruh bagian otak yang menghubungkan saraf di sisi kanan dan kiri otak (corpus callosum). Jenis operasi ini umum dilakukan pada anak-anak yang mengalami kejang parah akibat aktivitas abnormal otak yang menyebar dari satu sisi ke sisi lainnya.
- Hemispherectomy
Biasanya dilakukan pada anak-anak, prosedur ini mengangkat satu sisi (hemisphere) dari cerebral cortex. Langkah ini biasa diambil saat seorang anak mengalami kejang yang disebabkan oleh beberapa titik di satu belahan otak, umumnya akibat kondisi saat lahir atau awal masa bayi.
- Laser interstitial thermal therapy (LITT)
Sesuai dengan namanya, operasi LITT menggunakan laser untuk menemukan dan menghancurkan sebagian kecil jaringan otak. Dalam pelaksanaannya, ahli bedah mengarahkan laser tersebut dengan bantuan pencitraan resonansi magnetik (MRI).
Apakah operasi bisa berikan kesembuhan?
Menilik dari data statistik, sebanyak 82 persen pasien yang menjalani operasi ini memperoleh manfaat operasi sesuai tujuan, yakni tidak pernah kejang lagi. Jika mengalami kejang lagi, umumnya kejang terjadi lebih jarang atau berlangsung dalam durasi yang lebih singkat.
Tidak semua ODE dianjurkan untuk operasi
Meski begitu, tidak semua kasus epilepsi memenuhi syarat untuk operasi. Ketentuan yang ditetapkan untuk menjalani prosedur ini didasari kemungkinan efek samping dan pertimbangan tingkat efektivitas dari operasi.
Beberapa tes akan dilakukan jika hendak menjalani operasi bedah epilepsi untuk memperhitungkan untung dan rugi dari keputusan tersebut. Salah satu pemeriksaan dapat dilakukan melalui MRI atau EEG (Elektroensefalografi). Melalui tes ini, dapat diketahui apakah sumber kejang berasal dari satu titik di otak. Pasalnya, operasi epilepsi hanya memiliki efektivitas yang tinggi jika kejang-kejang selalu timbul pada satu area di otak.
Di samping itu, prosedur operasi sarat akan efek samping yang berpotensi membahayakan. Misalnya, dapat terjadi gangguan pada ingatan hingga stroke setelah operasi. Oleh karena itu, pasien epilepsi sebaiknya melakukan diskusi yang matang dengan dokter dan melakukan pemeriksaan menyeluruh sebelum mengambil keputusan untuk operasi.
Sejauh ini, penyakit epilepsi tidak bisa disembuhkan secara total. Belum ada jawaban untuk penanganan khusus yang mampu memberikan kesembuhan penuh bagi penderita epilepsi. Namun, inovasi terus bermunculan dalam dunia kesehatan. Salah satunya adalah operasi bedah epilepsi yang dapat memberikan keringanan kejang untuk jangka waktu panjang.
Penanganan epilepsi merupakan salah satu dari layanan yang ditawarkan oleh Klinik Bedah Saraf SMC RS Telogorejo. Pasien akan ditangani oleh dokter dan tenaga medis yang kompeten dilengkapi dengan peralatan canggih. Sehingga membantu pasien untuk lebih cepat pulih. Untuk memperoleh layanan dari Klinik Bedah Saraf, Anda dapat melakukan reservasi di 024 8646 6000 (contact center) atau menghubungi WhatsApp 08112875656.
Assalamualaikum perkenalkan saya angga,dari ponorogo
saya mempunyai adik dengan epilepsi dan sudah menjalani pengobatan berbagai macam obat dan dari berbagai dokter namun tidak kunjung sembuh,,saya berniat untuk mengajak adik saya menjalani operasi,, estimasi biaya untuk operasi epilepsi di RS Telogorejo berapa ya?
Tolong dengan sangat untuk dijawab
Reply →in reply to Angga
untuk detail nya bisa menghubungi CC terlebih dahulu ya kak (024) 8646 6000
Reply →Selamat malam , bgmn prosedur untuk operasi epilepsi dan brp biaya estimasi biaya operasi .. terimakasih
Reply →in reply to Dame Lastiur Maha
untuk info lebih lanjut bisa menghubungi contact center kami di (024) 8646 6000
Reply →