Mitos atau Fakta, Air Mani Banyak Memengaruhi Kehamilan?
Mungkin saja, Anda pernah mendengar pemikiran bahwa air mani yang banyak dikeluarkan saat ejakulasi bisa mendukung keberhasilan program kehamilan secara alami. Tapi, meski begitu, masih ada banyak pasangan suami istri yang merasa bingung mengapa mereka tidak kunjung memiliki anak. Padahal, pihak suami sudah mengeluarkan banyak air mani. Kenyataannya, belum tentu air mani banyak bisa meningkatkan kesuksesan program kehamilan. Apa alasannya?
Air Mani dan Sperma, Mana yang Lebih Penting?
Menurut dr. Andrian, Sp.And selaku dokter spesialis andrologi dari SMC RS Telogorejo, air mani sesungguhnya berbeda dengan sperma. Air mani dihasilkan oleh organ vesikula seminalis, sedangkan sperma berasal dari testis. Selain itu, tubuh juga umumnya mengeluarkan air mani dalam jumlah yang lebih banyak dari sperma.
Meski begitu, keduanya tetaplah penting untuk kesuksesan program kehamilan secara alami. Sebab, air mani bertugas membawa sperma dari tubuh pria ke tubuh wanita, sekaligus menutrisi sperma agar tetap aktif selama perjalanan menuju telur. Tanpa air mani, sperma tidak bisa mencapai sel telur. Jadi, jumlah serta kualitas air mani dan sperma pria harus sama-sama bagus untuk mendukung proses pembuahan.
Cara Meningkatkan Kualitas Air Mani dan Sperma
Lalu, bagaimanakah Anda bisa meningkatkan kuantitas serta kualitas dari air mani dan sperma? Anda bisa menerapkan gaya hidup sehat di bawah ini dari sekarang:
1. Rutin berolahraga
Olahraga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan reproduksi Anda. Saat Anda berolahraga, sirkulasi darah ke seluruh tubuh akan meningkat, termasuk ke area reproduksi. Pada akhirnya, hal ini dapat meningkatkan produksi sperma dan kualitas air mani.
Agar Anda lebih termotivasi untuk sering berolahraga, pilihlah jenis latihan fisik yang Anda suka, misalnya bersepeda, berlari, berenang, atau mengangkat beban untuk melatih otot. Lalu, buatlah jadwal rutin untuk melakukannya sesuai kondisi Anda. Jika Anda pemula, Anda bisa membagi setiap kegiatan menjadi beberapa sesi untuk adaptasi.
2. Terapkan pola makan yang sehat
Makan makanan yang sehat dan seimbang dapat memberikan nutrisi penting yang dibutuhkan tubuh untuk memproduksi sperma yang berkualitas. Jadi, pastikan Anda menambah asupan protein dari daging rendah lemak, telur, kacang-kacangan, dan produk olahan susu rendah lemak.
Selain itu, Anda bisa mencukupi kebutuhan vitamin dan mineral dari buah-buahan, sayur-mayur, biji-bijian utuh, dan ikan salmon. Buah-buahan yang kaya akan antioksidan seperti tomat, wortel, dan blueberry juga bisa melindungi sperma dari kerusakan. Sebaliknya, hindari makanan yang tinggi lemak jenuh dan gula tambahan.
3. Kelola tingkat stres
Stres yang berlebihan dapat memengaruhi kualitas sperma dan air mani Anda. Jadi, cobalah teknik-teknik relaksasi seperti meditasi, latihan pernapasan, atau yoga untuk mengurangi stres. Sebagai alternatif, Anda juga bisa meluangkan waktu untuk kegiatan yang Anda sukai dan dapat membantu Anda bersantai. Contohnya, menghabiskan waktu bersama keluarga, melakukan hobi, atau menikmati suasana di ruang hijau terbuka.
4. Hindari alkohol dan rokok
Alkohol dapat merusak kesehatan sperma Anda, dan begitu juga dengan rokok. Sebab, rokok mengandung banyak zat berbahaya seperti tar dan nikotin yang dapat menurunkan jumlah dan kualitas air mani maupun sperma. Jadi, cobalah untuk menghentikan kebiasaan merokok dan minum minuman beralkohol untuk mendukung program kehamilan.
5. Cukupi hidrasi tubuh
Tips terakhir dan yang tidak kalah penting, pastikan Anda minum air putih yang cukup setiap hari untuk menjaga tubuh Anda terhidrasi. Sebab, air membantu menjaga volume air mani yang sehat. Sehingga, sperma akan lebih mudah berenang menuju sel telur, dan peluang keberhasilan proses pembuahan akan meningkat.
Cobalah untuk minum setidaknya 8 gelas atau 2 liter air putih setiap hari, dan tambahkan lebih banyak jika Anda sedang berolahraga intens atau berada di lingkungan yang bersuhu panas.
Baik air mani maupun sperma sangatlah penting untuk program kehamilan alami. Jadi, pastikan jumlah dan kualitas keduanya mencukupi. Anda bisa mulai meningkatkannya dari sekarang dengan menerapkan gaya hidup sehat. Selain itu, jangan lupa untuk rutin melakukan pemeriksaan dengan ahli medis agar bisa mengetahui kualitas sperma dan air mani secara akurat.
Jika Anda berlokasi di Semarang dan sekitarnya, Anda dapat menjadwalkan waktu konsultasi dengan dr. Andrian, Sp.And di SMC RS Telogorejo. Kunjungi link ini untuk mereservasi jadwal secara online, atau hubungi contact center SMC RS Telogorejo secara langsung di nomor 024-86466000!
Leave a reply →