Program Kehamilan untuk Long Distance Marriage
Saat merencanakan program kehamilan, tentunya suami dan istri harus berdekatan secara fisik agar proses pembuahan terjadi secara alami. Namun, realita kehidupan modern seperti pekerjaan atau studi sering kali menuntut salah satu atau kedua pasangan untuk tinggal terpisah dalam hubungan jarak jauh, atau long distance marriage (LDM).
Meskipun jarak fisik ini bisa menjadi tantangan bagi program kehamilan, Anda tidak perlu berkecil hati. Sebab, sekarang sudah ada berbagai program kehamilan khusus untuk mendukung pasangan LDM yang berkeinginan memiliki anak, meski terhalang oleh jarak. Apa saja contohnya? Yuk, pelajari di sini!
Syarat Kehamilan Apa Saja?
Menurut dr. Andrian, Sp.And (Spesialis Andrologi SMC RS Telogorejo), keberhasilan program kehamilan untuk pasangan long distance marriage maupun pasangan yang tinggal bersama sangat bergantung pada beberapa faktor.
Faktor pertama adalah kesehatan fisik suami dan istri. Keduanya perlu memastikan bahwa kondisi kesehatan reproduksi mereka optimal. Caranya, dengan menjalani tes hormon, pemeriksaan kesehatan organ reproduksi, serta konsultasi dengan dokter spesialis kandungan.
Selain itu, kualitas sperma dan sel telur juga tidak kalah penting. Pada pria, kualitas sperma sangat bergantung pada berbagai faktor, termasuk pola makan, gaya hidup, serta kesehatan umum. Sementara pada wanita, kualitas sel telur bergantung pada usia, kesehatan reproduksi, dan siklus menstruasi yang normal.
Jika kedua aspek ini terpenuhi, peluang keberhasilan proses pembuahan pada pasangan suami akan meningkat pesat.
Solusi untuk Long Distance Marriage
Apa saja yang bisa dilakukan pasangan LDM untuk tetap memastikan proses pembuahan berhasil saat terpisah jarak? Berikut adalah contohnya:
1. Pembekuan sel benih pria
Pembekuan sel sperma pria adalah salah satu solusi yang paling mudah dan efisien untuk pasangan yang menjalani LDM. Dalam prosedur ini, suami bisa menyimpan sampel sperma di rumah sakit atau klinik khusus. Sampel tersebut kemudian akan dibekukan dan disimpan dengan aman untuk digunakan di kemudian hari.
Sperma yang telah dibekukan tetap memiliki kualitas yang baik dan dapat digunakan dalam program kehamilan kapan pun istri siap untuk menjalani program tersebut. Dengan kata lain, proses ini tidak memerlukan prosedur medis yang rumit untuk pengambilannya.
2. Pembekuan sel telur wanita
Alternatif lainnya adalah pembekuan sel telur wanita. Prosedur ini lebih kompleks dibandingkan dengan pembekuan sperma, karena melibatkan tahapan stimulasi ovarium untuk menghasilkan banyak sel telur dalam satu siklus. Setelah itu, sel telur akan diambil dan dibekukan untuk digunakan nanti.
Meski demikian, Anda juga dapat mempertimbangkan solusi ini jika pihak istri harus menjalani perawatan atau perjalanan yang tidak memungkinkan program kehamilan dalam waktu dekat.
Program Kehamilan yang Cocok Apa Saja?
Ada dua program kehamilan yang memanfaatkan sperma dan/atau sel telur yang telah dibekukan untuk membantu pasangan long distance marriage mendapatkan keturunan, yaitu:
1. Inseminasi buatan
Pada inseminasi buatan, dokter akan menyuntikkan sperma yang telah dibekukan ke dalam rahim istri pada saat ovulasi. Metode ini cocok untuk pasangan LDM yang kesulitan menjadwalkan waktu pertemuan, tetapi tidak memiliki masalah kesehatan reproduksi yang terlalu signifikan. Jadi, keberhasilan metode ini tergantung pada kualitas sperma dan sel telur, serta kondisi kesehatan rahim dan tuba falopi istri.
2. Bayi tabung
Bayi tabung atau IVF adalah metode yang lebih kompleks dibandingkan inseminasi buatan. Dalam prosedur ini, sperma dan sel telur dipertemukan di laboratorium untuk proses pembuahan. Setelah terjadi pembuahan dan terbentuk embrio, embrio tersebut kemudian akan dimasukkan ke dalam rahim istri untuk ditanam.
Karena langkah-langkah tersebut, IVF sering menjadi pilihan bagi pasangan dengan masalah kesuburan yang lebih serius atau bagi mereka yang tidak kunjung berhasil dengan inseminasi buatan.
Agar kesuksesan program kehamilan dalam long distance marriage lebih terjamin, Anda perlu memilih rumah sakit dengan fasilitas terbaik. Pastikan tempat yang Anda pilih memiliki peralatan medis yang canggih, tim medis yang berpengalaman, serta layanan konsultasi yang mendalam agar Anda mendapatkan panduan yang tepat selama menjalani program kehamilan.
Untuk rekomendasi di Semarang dan sekitarnya, ada IVF Center yang merupakan salah satu Center of Excellence SMC RS Telogorejo. Sebab, di sini Anda bisa mendapatkan layanan konsultasi dan perawatan yang menyeluruh untuk menunjang keberhasilan program kehamilan Anda. Untuk informasi lebih lanjut, Anda dapat mengontak nomor 02486466000 dan mengisi formulir online di halaman reservasi ini jika sudah siap berkonsultasi dengan dr. Andrian, Sp.And!
Artikel lainnya :
https://www.smc-hospital.com/mitos-atau-fakta-air-mani-banyak-memengaruhi-kehamilan/
Leave a reply →