Jaga Tumbuh Kembang Anak, Ini 6 Cara Cegah Cacingan
Infeksi cacing bukanlah penyakit yang bisa disepelekan, terutama pada anak. Apa alasannya? Jika terus dibiarkan, tubuh anak akan kesulitan menyerap gizi dari makanan karena sudah diambil oleh cacing di organ pencernaan terlebih dahulu. Akibatnya, anak akan lebih mudah sakit, lemas, dan sulit bertumbuh tinggi. Oleh sebab itu, Anda sebagai orang tua perlu mengetahui apa saja gejala cacingan dan cara mencegahnya dengan tepat.
Gejala Cacingan yang Perlu Diperhatikan
Gejala cacingan bisa sangat beragam bergantung dari jenis cacing yang menginfeksi tubuh anak Anda. Secara umum, berikut adalah tanda-tanda yang perlu Anda perhatikan karena sering muncul pada anak:
- Rasa gatal pada anus;
- Sakit perut karena gangguan pencernaan;
- Kesulitan tidur;
- Darah dan/atau cacing pada feses;
- Kulit pucat;
- Ruam kemerahan pada kulit;
- Berat badan anak kurang (underweight).
Cara Mencegah Cacingan pada Anak
Tenang saja, Anda bisa mencegah gejala cacingan yang sudah disebutkan agar tumbuh kembang anak tetap sehat. Bagaimana caranya? Simak tips berikut!
1. Hindari makanan yang kurang matang
Pastikan Anda selalu memasak makanan sampai benar-benar matang sebelum disajikan kepada anak. Terutama, jika ingin menghidangkan daging, ikan, atau sayuran. Sebab, panas dari kompor belum sepenuhnya memberantas telur dan larva cacing jika Anda menyajikan makanan setengah matang atau mentah. Sehingga, hal ini bisa menjadi sumber infeksi cacing yang berbahaya.
2. Bangun kebiasaan rajin mencuci tangan dan mandi
Ajarkan anak untuk selalu mencuci tangan dengan sabun sebelum makan, setelah bermain di luar, dan setelah menggunakan toilet. Cuci tangan dengan air mengalir dan sabun setidaknya selama 20 detik. Lalu, biasakan mereka mandi secara teratur, yaitu dua kali sehari, terutama setelah beraktivitas di luar ruangan hingga kotor dan berkeringat. Sebab, ini bisa membantu membersihkan telur cacing yang mungkin menempel pada kulit.
3. Bersihkan benda milik anak
Berikutnya, jangan lupa mencuci mainan, botol minum, dan benda-benda lain yang sering disentuh anak secara rutin. Apalagi, jika benda tersebut sering bersentuhan dengan mulut anak. Sebab, barang-barang yang sudah disebutkan bisa menjadi tempat berkembang biak cacing jika tidak dibersihkan dengan baik.
Caranya, gunakan sabun dan air panas untuk membersihkan mainan dan peralatan makan. Lalu, keringkan dengan baik sebelum digunakan kembali. Selain itu, bersihkan juga permukaan yang sering disentuh anak, seperti meja dan kursi, untuk mencegah penyebaran telur cacing.
4. Gunting kuku anak secara berkala
Kuku yang panjang bisa menjadi tempat telur cacing menempel. Namun, dengan menjaga kuku tetap pendek dan bersih, Anda bisa membantu mencegah cacingan pada buah hati. Pastikan Anda membersihkan area di bawah kuku secara teratur, dan jangan lupa memotong kuku anak setidaknya sekali seminggu, atau lebih sering jika diperlukan.
5. Ajarkan anak untuk menghindari kebiasaan buruk
Kebiasaan buruk seperti menggigit kuku dan menggaruk bokong bisa menyebabkan telur cacing masuk ke tubuh melalui mulut atau kulit yang terinfeksi. Jadi, ajarkan anak tentang bahayanya kebiasaan tersebut dan bantu mereka mengurangi frekuensinya. Solusinya, Anda bisa memberikan mainan atau benda lain yang aman untuk mereka pegang atau gigit sebagai pengganti.
6. Ganti pakaian, handuk, dan sprei anak secara rutin
Telur cacing bisa saja menempel pada kain seperti pakaian, handuk, dan sprei tempat tidur yang digunakan anak. Jadi, jangan lupa mencuci sprei serta handuk dengan air panas untuk menghilangkan telur cacing, dan menggantinya minimal seminggu sekali. Tapi, jika anak sedang mengalami cacingan, sebaiknya Anda lebih sering mencuci. Kemudian, jangan lupa ganti pakaian anak setiap hari, terutama pakaian dalam untuk mencegah penyebaran cacing.
Cacingan memang bisa mengganggu pertumbuhan fisik anak Anda pada usia formatif. Tapi, Anda bisa mencegahnya dengan mengajarkan gaya hidup yang bersih dan sehat kepada anak. Terakhir, jika anak Anda mengalami gejala infeksi cacing yang sudah disebutkan di atas, sebaiknya Anda segera mendapatkan pertolongan medis agar lebih tepat sasaran.
Jika Anda tinggal di sekitar Semarang, Anda bisa menemui dokter spesialis anak yang berpengalaman di SMC RS Telogorejo. Jadwalkan waktu konsultasi dan pemeriksaan untuk buah hati Anda melalui halaman reservasi online atau hubungi contact center SMC RS Telogorejo (024-86466000)!
Leave a reply →
