Penerapan Feeding Rules yang Tepat untuk Tumbuh Kembang Anak
Kalori yang cukup bagi si kecil sangat penting karena memberikan banyak sekali manfaat, mulai dari mendukung proses perkembangan otak hingga mempertahankan sistem kekebalan tubuh. Salah satu cara yang efektif untuk memastikan pemenuhan kebutuhan kalori harian pada anak adalah melalui penerapan feeding rules. Dengan aturan ini, maka kalori anak tercukupi sehingga nutrisi hariannya terpenuhi. Namun, aturan seperti apa yang dimaksud? Yuk, simak selengkapnya di sini!
Apa Itu Feeding Rules?
Feeding rules merupakan penerapan pola makan atau aturan dalam memberikan asupan makanan yang tepat sesuai dengan usia, jenis kelamin, dan aktivitas fisik anak. Penerapan jenis pola makan ini dapat dilakukan secara rutin mulai dari kecil, terutama anak yang sudah mulai mengkonsumsi MPASI. Cara ini dapat membuat anak mempunyai gaya hidup sehat kedepannya. Dengan kata lain, aturan ini merupakan salah satu kiat atau investasi yang akan berguna untuk jangka panjang.
Manfaat Menerapkan Feeding Rules
Penerapan feeding rules dapat membawa banyak dampak yang positif bagi anak. Berikut beberapa manfaat yang bisa didapatkan dari menerapkan aturan ini secara rutin:
1. Mencegah mogok makan pada anak
Feeding rules dapat menciptakan variasi makan yang tidak membosankan bagi si kecil. Ketika variasi makanannya seimbang, maka anak akan semakin merasa nyaman tentang rutinitas makannya. Dengan begitu, mereka akan cenderung antusias untuk mencoba makanan baru.
Contoh sederhana penerapan pola makan yang variatif bisa dimulai dengan memberikan sarapan sehat setiap pagi, misalnya roti gandum dengan telur rebus. Kemudian, pada hari berikutnya, bubur oat dengan potongan buah dan susu. Dengan variasi makanan yang konsisten seperti ini, anak akan merasa tertarik untuk mencoba makanan baru dan di saat yang sama juga nyaman dengan rutinitas makanannya.
2. Menekan risiko obesitas
Seperti yang disebutkan sebelumnya, feeding rules cenderung menggunakan makanan yang sehat. Makanan yang sehat cenderung memiliki tingkat lemak jenuh, kalori, dan gula yang lebih rendah. Dimana kedua jenis makanan ini dapat meningkatkan berat badan cukup signifikan.
Di samping itu, feeding rules juga dapat membuat porsi makan lebih seimbang. Dengan mengajarkan anak untuk mengenali ukuran porsi yang tepat untuk tubuh mereka. Hal ini membantu mencegah perilaku overeating dan membiasakan mereka untuk makan dalam jumlah yang lebih sesuai dengan kebutuhan energi.
3. Membangun kebiasaan makan yang sehat
Feeding Rules membawa manfaat penting dalam membentuk kebiasaan makan yang sehat pada anak. Konsep makanan sehat dan bervariasi ditanamkan sejak dini, mengajarkan anak bahwa makanan adalah investasi bagi tubuh mereka.
Selain itu, penerapan makanan sehat juga secara tidak langsung turut memberikan pemahaman tentang komposisi nutrisi bagi si kecil. Sehingga, ke depannya mereka akan lebih berhati-hati dengan pilihan makanan yang mereka konsumsi.
Feeding Rules yang Tepat untuk Anak
Feeding rules yang tepat harus mencakup pengendalian porsi makan dan kebutuhan kalori yang sesuai dengan usia dan aktivitas fisik anak. Sebab, kebutuhan kalori yang sesuai dengan usia dan aktivitas fisik anak akan membuat mereka mendapatkan energi yang cukup untuk pertumbuhan, perkembangan, dan aktivitas sehari-hari mereka.
Mari kita merujuk pada aturan yang tersedia dari National Heart, Lung, and Blood Institute (NHLBI) supaya lebih akurat. Sebagai contoh, anak usia 4-8 tahun cukup beragam, yakni anak dengan aktivitas santai membutuhkan kalori sebesar 1.200-1.400 per hari, anak yang kegiatannya sedikit aktif kebutuhan kalorinya adalah 1.400-1.600 kalori, dan bagi si kecil yang sangat aktif sekitar 1.600-2.000 kalori. Untuk usia selanjutnya mempunyai pola yang tidak jauh berbeda.
Cara Menerapkan Feeding Rules di Rumah
Menerapkan Feeding Rules di rumah bisa dimulai dengan memberikan pilihan makanan sehat saat sarapan seperti sereal, roti gandum, buah, dan susu, lalu biarkan anak memilih sesuai kesukaan mereka.
Jika si kecil menolak makan, bisa diberikan kembali pada waktu makan selanjutnya tanpa paksaan. Anda juga bisa mendorong mereka untuk makan sendiri dengan alat makan sesuai ukuran tangannya sehingga bisa sekaligus mengembangkan keterampilan motorik dan kemandirian. Namun, bukan hanya anak, Anda juga harus memiliki kesabaran dan konsistensi untuk membentuk kebiasaan makan yang baik ini.
Menerapkan feeding rules mungkin tidak semudah itu, tetapi demi kesehatan dan tumbuh kembang si kecil, maka hal tersebut patut diperjuangkan. Namun, jika Anda menghadapi tantangan dengan anak yang sulit makan atau membutuhkan panduan nutrisi lebih mendalam, konsultasikan dengan dokter spesialis poli kesehatan anak di SMC RS Telogorejo. Untuk informasi lebih lanjut kunjungi situs web SMC RS Telogorejo atau hubungi pusat kontak kami di 024 – 8646 6000.
Leave a reply →